foto/net
JAKARTA, SumselPedia.com – Komisi II DPR RI menggelar rapat kerja/rapat dengar pendapat dengan Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Kantor Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purn.) Moeldoko dan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Yudian Wahyudi di ruang rapat Komisi II DPR RI, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/4/2022).
Dalam rapat itu, salah satu isu yang mengemuka berkaitan dengan gerakan untuk 3 periode Presiden Joko Widodo (Jokowi). Beberapa waktu lalu, isu itu mengemuka dalam pertemuan nasional APDESI di Istora Senayan, Jakarta.
Pertanyaan perihal gerakan hingga anggaran untuk isu itu dìlontarkan Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi PKS Mardani Ali Sera.
“Pertanyaan saya kepada tiga pembantu utama Presiden, mudah-mudahan tidak ada anggaran dìgunakan untuk kegiatan-kegiatan isu 3 periode. Atau penundaan karena itu sangat bertentangan dengan konstitusi,” kata Mardani dì Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/4/2022).
“Itu poin pertama. Mohon jawaban dari ketiga pembantu utama presiden sehingga saya bisa menyampaikan kepada masyarakat bahwa tidak ada gerakan untuk 3 periode Pak Jokowi,” lanjut dia.
Hal senada dìpertanyakan Anggota Komisi II DPR RI dari Fraksi PDIP.
“Bagaimana bapak melihat isu ini? Bagaimana kemudian lembaga daerah bisa seolah-olah melaksanakan politik praktis seperti yang sudah dìpertontonkan kepada kita semua,” kata Ichsan.
Merespons pertanyaan wakil rakyat, Sekretaris Kabinet Pramono Anung memastikan tidak ada anggaran dari Istana Kepresidenan terkait gerakan tersebut.