Dua Remaja Warga Desa Kebun Jati Timur Sukarela Menjaga Perlintasan KA Tanpa Palang Pintu. (SumselPedia.com/Valdo)
OKU Timur, SumselPedia.com – Demi menjaga keselamatan masyarakat sekitar dan orang-orang yang melewati rel kereta api tanpa palang pintu perlintasan, dua orang remaja warga Desa Kebun jati Timur, Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur ini, rela berkorban untuk jadi penjaga kereta api datang melewati perlintasan tersebut.
Nabil salah satu pelajar SMA Yis Martapura yang masih bersekolah di bangku Kelas 1 bersama temannya setelah sepulang dari sekolah jika tidak ada pekerjaan rumah yang dilakukan dan mempunyai waktu yang luang, mereka sering berkumpul di pos kamling yang berada dekat rel perlintasan kereta api dan sering bergantian dengan sahabatnya untuk berjaga-jaga menunggu kereta api yang akan datang.
“Semua yang kami lakukan ini adalah atas inisiatif bersama dengan teman saya ini, karena disini kemarin ada kecelakaan dan terakhir kecelakaan mobil ditabrak kereta, kami tak ingin kejadian terulang lagi, apalagi sampai mengakibatkan jatuhnya korban jiwa,” ujar Nabil.