“Kami sebagai pengendara yang melintasi jalan itu, harus ekstra berhati-hati saat melintas di jalan itu,” keluhnya.
Hal tersebut disebabkan karena pengendara yang melintasi jalan itu berusaha menghindari lubang dan terjadi kecelakaan. Bahkan tidak jarang ikut terperosok ke lubang yang menganga di badan jalan.
“Apalagi di saat hujan, lubang di jalan tersebut tidak terlihat sehingga pengendara langsung terperosok. Selain itu saat cuaca terim, jalannya dipenuhi debu yang menjadi polusi udara,” tambahnya.
Hal Senada juga diungkapkan Amirudin salah satu warga di sekitar, jalan yang berlubang tersebut merupakan jalan yang penghubung dan menjadi jalan alternatif tercepat bagi warga.
“Jalan itu merupakan akses transportasi utama bagi warga yang ada di dua kelurahan tersebut untuk menuju ke pasar, ke kantor bahkan ke sekolah,” ujarnya.
Amir juga menambahkan, warga sangat berharap pihak terkait segera merespon, agar jalan rusak di beberapa titik yang ada di sepanjang jalan tersebut untuk segera diperbaiki, sehingga dapat mencegah terjadinya kecelakaan dan juga mempermudah laju perekonomian.