Dalam program ini Dinas Sosial mendapat tugas sebagai pengawas dan memastikan penyaluran sampai ke titik penerima.
Dikatakannya lagi, penyalur beras adalah transporter pihak ketiga dari PT Dosniroha, sedangkan cadangan beras disiapkan oleh Bulog.
“Petugas kami dari Dinas Sosial diminta mendata titik turun bantuan beras per kecamatan, dan membantu penyaluran hingga ke rumah KPM,” jelasnya.
Sedangkan, untuk pendataan titik turun hampir rampung, tinggal lagi mulai penyaluran di targetkan bulan September ini juga.
“Rencananya akan dilaunching Bupati penyalurannya nanti,” bebernya.
Bantuan beras sebanyak 10 kg per KPM ini rencananya akan diberikan selama 3 bulan ,yakni terhitung dari bulan September, Oktober dan November 2023. (*)