“Saat keduanya pulang mereka kembali terlibat cekcok mulut. Hingga Bobi nekat memukul kepada keduanya menggunakan kunci roda mobil hingga tewas,” katanya.
Setelah mengetahui keduanya tewas, Bobi lalu mendatangi kantor polisi untuk menyerahkan diri. Selanjutnya, petugas dari Polsek Rambutan dan Polda Sumsel melakukan olah TKP dan mengevakuasi kedua korban ke RS Bhayangkara M Hasan Palembang.
“Pelaku Bobi saat ini masih menjalani pemeriksaan untuk proses hukum lebih lanjut. Motifnya karena asmara,” katanya.
Sementara itu, Bobi mengaku korban HRR merupakan kakak kandungnya, dan ME adalah pacarnya. Saat itu, ia memergoki keduanya sedang bercumbu mesra di kamar rumah tersebut saat sore hari.
“Saya kesal melihat mereka melakukan hubungan sesama jenis. Saya sempat menegur, tapi mereka malah kabur,” katanya.
Menurutnya, saat pulang kedua korban masuk ke dalam kamar, karena itu lah ia mengambil kunci roda mobil dan memukul kepala kakak perempuannya itu berkali-kali. “Pacar saya sempat teriak-teriak, lalu saya pukul juga kepalanya. Mereka pun meninggal,” katanya.