PSSI juga mempersiapkan sejumlah lapangan latihan di sekitar venue tersebut. Tujuannya adalah agar tim bisa berlatih dengan aman dan nyaman untuk mempersiapkan pertandingan.
Edisi Kedua
Piala Dunia U-20 2023 akan menjadi edisi kedua yang diikuti Timnas Indonesia U-19. Sebelumnya, skuad Garuda Muda pernah berpartisipasi pada edisi 1979.
Ketika itu, Timnas U-19 hanya melaju sampai babak penyisihan grup. Status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023 membuat Timnas U-19 lolos langsung.
Sejauh ini, sudah ada tiga negara yang memastikan lolos ke Piala Dunia U-20 2023. Mereka adalah Inggris, Prancis, dan Italia.
Perburuan Tiket
Sebanyak 24 tim bakal berpartisipasi di Piala Dunia U-20 2023, namun baru tiga negara yang telah mengamankan tempat di putaran final.
Pembagian kontestan per regionalnya terdiri dari lima negara Asia, empat negara Afrika, empat negara CONCACAF, empat negara CONMEBOL, dua negara Oceania, dan lima negara Eropa.
Wakil dari Asia akan ditentukan di Piala Asia U-20 2023, Afrika dari Piala Afrika U-20 2023, CONCACAF dari Piala CONCACAF U-20 2022, CONMEBOL dari Copa America U-20 2023, Oceania dari OFC U-19 2022, dan Eropa dari Euro U-19 2022.
Terbuka Untuk Semua
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menegaskan Piala Dunia U-20 2023 terbuka untuk semua negara. Pernyataan ini mengacu pada peluang Israel yang berpotensi tampil di Indonesia.
Seperti diketahui, Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel. Beberapa agenda olahraga yang digelar di Indonesia pernah mencoret Israel dari status peserta.
“Soal Israel, saya rasa sudah ada kesepakatan dengan pemerintah pada tahun lalu. Siapa pun yang datang, bisa bermain,” kata Iriawan di Jakarta, Kamis (23/6/2022).
“Ini sepak bola, jadi tidak ada masalah. Israel tetap kami akomodasi. Terakhir, kami rapat dengan pemerintah pada tahun lalu terkait Israel seperti itu,” tegas pria yang akrab disapa Iwan Bule tersebut.
Sumber: Bola.com