Rektor UIN Raden Fatah, Nyayu Khodijah saat memberikan keterangan. (Ist)
Palembang, SumselPedia.com – Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Fatah Palembang, Nyayu Khodijah membenarkan adanya aksi penganiayaan yang dilakukan mahasiswanya. Namun ia meluruskan penganiayaan itu tak ada kaitannya dengan pelaksanaan pendidikan dasar (diksar).
“Benar, telah terjadi aksi pemukulan antara korban dan pemukul sama-sama mahasiswa, dari hasil penyelidikan dan investigasi,” kata Rektor UIN Raden Fatah Palembang, Nyayu Khodijah kepada wartawan, Kamis (6/10/2022).
Dijelaskan Nyayu, peristiwa itu terjadi bukan di wilayah Kampus UIN melainkan di tempat pelaksanaan Diksar UKMK Litbang yakni di Bumi Perkemahan Gandus Palembang, pekan lalu.
“Lokasi peristiwa pemukulan itu terjadi di tempat pelaksanaan diksar, tapi di luar kampus. Diksar itu dilakukan oleh salah satu UKMK kita,” katanya.