Ia terlihat memakai kaus hitam dan membawa tas ransel dan memalingkan wajahnya saat ditanyai.
“Saya pelajar pak, ” katanya yang mengaku sebagai pelajar.
Saat tas digeledah, polisi tak menemukan barang-barang yang mencurigakan.
Kericuhan dimulai sekitar pukul 17:00 WIB dan baru bisa diredam satu jam kemudian, aparat gabungan Polrestabes Palembang, Polda Sumsel dan Brimob membubarkan massa sampai ke Jalan Angkatan 45.
Saat ini mulai pukul 17:55 WIB arus lalin berangsur normal, kendaraan dari simpang DPRD menuju simpang bukit telah bisa melintas.
Tuntutan Demo di Palembang
Buruh dan mahasiswa melakukan aksi di Depan Kantor DPRD Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), Jalan Pom XI. Buruh dan mahasiswa bersatu menolak kenaikan BBM.
Namun buruh dan mahasiswa ini menyatakan setuju kalau BBM naik, asal gaji naik.
“Mahasiswa dan buruh akan setuju kenaikan BBM, kalau gaji naik,” kata Ketua Federasi Serikat Buruh (FSB) Niaga, Informatika, Keuangan, Perbankan dan Aneka industri (Nikeuba) Kota Palembang Hermawan saat orasi, Kamis (8/9/2022).