Tegaskan Pemilu 2024 pada 14 Februari, Jokowi Berharap Tak Ada Lagi Spekulasi

“Karena jelas bahwa kita telah sepakat pemilu dilaksanakan pada 14 Februari 2024 dan Pilkada dilaksanakan nanti di November 2024. Sudah jelas semuanya,” katanya.

Selain itu, Jokowi juga menegaskan bahwa proses tahapan Pemilu akan dimulai nanti di pertengahan Juni. “Sudah dimulai, karena memang ketentuan undang-undangnya memang 20 bulan sebelum pemungutan suara,” tutur dia.

Penyataan Jokowi ini mempertegas bahwa dirinya tidak setuju dengan penundaan pemilu.

Sebelumnya, isu penundaan Pemilu dan perpanjangan jabatan Presiden Jokowi 3 periode ini dipantik oleh Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia yang menyebutkan dunia usaha menghendaki Pemilu diundur hingga 2027.

Kemudian hal itu disambut sejumlah pimpinan partai politik seperti Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto yang kini juga menjabat sebagai Menko Perekonomian, serta Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan (PAN). Mereka juga menggembar-gemborkan penundaan pemilu.(red)